KabarLagi.Com – Anggota DPR RI Komisi 8 Fraksi PKS, Hj Nur Azizah Tamhid membeberkan bahwa Komisi 8 DPR RI belum sama sekali membahas kenaikan biaya keberangkatan haji.
” Belum sama sekali baru membentuk panitia panja biaya penyelenggaraan perjalanan haji saja. Mungkin mudahan Habis reses,”ujarnya saat acara di Hotel Bumi Wiyata Kota Depok. Jumat (23/12/2022).
Nur Azizah Tamhid juga mengungkapkan bahwa kenaikan biaya keberangkatan jamaah haji tahun ini sudah sangat relevan. Mengingat beberapa biaya perjalanan mulai dari pesawat, penginapan, dan biaya lainnya mengalami kenaikan.
” Tahun sebelumnya biaya transportasi hanya Rp 27 juta untuk pesawat. Nah tahun kemarin itu sudah Rp 32 juta biayanya. Kan ini naik, belum penginapan transportasi dan dana lainnya. Seperti juga naik,”bebernya.
Meski demikian ia berharap pemerintah bisa melobi pemerintah Arab agar ada solusi yang tidak membebankan jamaah.
” Yah kami berharap ada jalan solusi yang tidak memberatkan jamaah. Mudahan kemenag bisa melobi pemerintah Arab Saudi,”katanya.
Sementara itu Anggota BPKH, Harry Alexander mengaku bahwa terkait kenaikan biaya perjalanan haji pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah dan komisi 8.
“Kami tida bisa jawab hal tersebut. Biarkan DPR dalam hal ini komisi 8 dan kemenag membahasnya tahun depan. Intinya kami siap berapa pun yang diputuskan pemerintah dan DPR. kita akan siap menyediakan dana untuk penyelenggaraan haji,”pungkasnya.
Terkait dengan hitungan kenaikan perjalanan haji, Haris menuturkan bahwa pihak hanya memikirkan jamaah haji yang berangkat dan menunggu agar tetap mendapatkan pelayanan terbaik.
“kami berusaha agar para jamaah tersebut mendapatkan pelayanan terbaik. Dan apapun keputusan pemerintah kami siapkan dananya dengan baik,”pungkasnya.
