Bima, NTB – Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bima menjadi momen penting bagi masyarakat dan pemuda untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah. Setelah sekian lama vakum, wajah baru KNPI mulai kembali terlihat. Salah satu sosok yang menyatakan kesiapan untuk mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI Kabupaten Bima adalah Saiful, seorang tokoh muda dengan pengalaman organisasi yang kaya.
Dalam pernyataan resminya, Putra asli Wera ini mengungkapkan bahwa dirinya terpanggil untuk maju dan mengembalikan fungsi serta semangat juang organisasi KNPI yang selama ini dianggap kurang optimal.
“KNPI harus kembali menjadi motor penggerak perjuangan pemuda di Kabupaten Bima. Oleh sebab itu, saya siap mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI untuk membawa perubahan yang signifikan bagi generasi muda di daerah ini,” ungkap Saiful.
Saiful menyampaikan visi besarnya untuk menjadikan pemuda Kabupaten Bima sebagai generasi yang mandiri, profesional, dan berintegritas, sehingga mampu bersaing di era globalisasi dan bonus demografi. Ia juga memaparkan misi strategisnya, mulai dari memperkuat komunikasi antar Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), mengembangkan program berbasis minat dan bakat, hingga menciptakan gerakan literasi politik dan mendirikan sekolah kepemimpinan pemuda.
“Pemuda harus menjadi agen pembaruan yang memiliki integritas tinggi. Melalui KNPI, saya ingin memperkuat basis intelektual, wawasan kebangsaan, serta moralitas generasi muda Kabupaten Bima,” tambah Saiful.
Bekal Pengalaman dan Pendidikan
Saiful dikenal sebagai sosok pemuda yang aktif dalam organisasi, baik di tingkat lokal maupun nasional. Pengalamannya mencakup:
- 2011: Lulus Latihan Kader 1 (LK 1) HMI Cabang Makassar.
- 2013: Lulus Latihan Kader 2 (LK 2) HMI Cabang Depok.
- 2012-2014: Ketua PTKP HMI Komisariat FKIP “45” Makassar selama dua periode.
- 2012-2013: Sekretaris Himpunan Mahasiswa Wawo (HMW) Bima-Makassar.
Di bidang pendidikan, Saiful menyelesaikan studi S1 di Universitas Bosowa Makassar dan S2 di Universitas Muhammadiyah Makassar. Ia percaya, pengalaman dan latar belakang pendidikannya dapat menjadi modal utama untuk membawa KNPI menjadi organisasi yang bermartabat dan berdaya saing.
Harapan untuk Pemuda Kabupaten Bima
Saiful mengajak seluruh elemen pemuda untuk bersatu dan berkolaborasi dalam membangun Kabupaten Bima melalui KNPI. “Saya yakin, dengan kerja sama yang solid, kita bisa membawa perubahan besar. KNPI harus menjadi ruang yang inklusif untuk semua pemuda tanpa melihat latar belakang, demi masa depan Bima yang lebih baik,” tutupnya.
Musda KNPI Kabupaten Bima diharapkan akan melahirkan pemimpin muda yang mampu membawa organisasi ke arah yang lebih progresif dan berorientasi pada pembangunan kepemudaan. Apakah Saiful akan menjadi pilihan pemuda Bima? Semua akan terjawab dalam pelaksanaan Musda mendatang.
