KabarLagi.Com- Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan (P4S) ini memberikan pelatihan mengolah sampah rumah tangga dengan teknologi Eco Enzyme. Kegiatan ini rata-rata diikuti pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Ketua P4S Kota Depok, Rudi Murodi mengatakan, Eco Enzyme adalah teknologi tepat guna yang dianggap mampu mengurangi global warming (pemanasan global). Cara kerjanya dengan mengolah sampah organik, seperti sisa buah dan sayuran menjadi cairan multiguna.
“UMKM salah satu penyumbang sampah terbanyak. Daripada limbahnya dibuang begitu saja, lebih baik diolah difermentasi dengan Eco Enzyme,” katanya pada Jumat (04/12/20).
Hasil dari fermentasi limbah tersebut, lanjut Rudi, dapat digunakan untuk kebutuhan rumah tangga, pertanian, peternakan. Yaitu berupa pupuk alami dan pestisida yang efektif.
“Cara pembuatannya juga mudah dengan metode 3+1+10, atau tiga kulit buah atau sayuran ditambah satu gula merah dan 10 gelas air. Lalu difermentasi selama kurang lebih dua sampai tiga bulan,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Lurah Mekarjaya, Zainal Arifin mengapresiasi warganya yang mengikuti kegiatan tersebut. Dirinya juga mengajak masyarakat untuk memulai memilah sampah dari sumbernya yakni rumah tangga.
“Kami imbau warga pilah sampah dari rumah dan menghasilkan produk yang bermanfaat bernilai ekonomis. Peserta pelatihan juga diharapkan menyalurkan kembali ilmu yang didapat warga sekitarnya,” tutupnya.