Dompu –Jagad media sosial di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, dihebohkan dengan kabar duka mendalam. Seorang bidan dari Desa Krama Bura dilaporkan meninggal dunia setelah tersambar petir pada hari. Kamis (7/11/2024). Peristiwa tragis ini menjadi viral setelah video yang memperlihatkan keluarganya menangis tersedu di samping jenazahnya diunggah ke Facebook.
Unggahan yang dibagikan oleh akun @Putri Bakti Negara di Facebook menampilkan adegan memilukan, di mana suami, orang tua, dan keluarga korban tak kuasa menahan tangis sambil memeluk jenazah bidan tersebut. Di dalam unggahannya, akun tersebut menulis dalam bahasa lokal: “Innalilahi wa innailaihi raji’un almarhum bidan cantik, kawara mena weki mai na Made Wati Bae KAI Ade. Ai na MPAA HP wunga ura nae, dan ura toi.”
Kabar duka ini langsung mendapatkan perhatian luas, diikuti oleh berbagai komentar belasungkawa dari netizen yang merasa terpukul atas kehilangan tersebut. “Semoga almarhumah ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya,” tulis salah satu komentar. Banyak pengguna Facebook lainnya yang ikut mengungkapkan duka cita mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan, serta turut mendoakan agar keluarga diberikan kekuatan menghadapi cobaan ini.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya petir, terutama di daerah yang sering dilanda hujan deras. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat berada di luar ruangan selama cuaca buruk.
