KabarLagi.Com--STKIP Taman Siswa Bima kembali menyambut mahasiswa baru melalui agenda tahunan Pembinaan Iman dan Takwa (Bimtaq) VI. Lebih dari 1.200 peserta hadir mengikuti rangkaian kegiatan yang tahun ini mengangkat tema “Membentuk Generasi Z Berkarakter Islami dan Berkepribadian Beradab”.
Berbeda dengan konsep tahun-tahun sebelumnya, sistem pembinaan kali ini menghadirkan pola baru. Mahasiswa tidak lagi dikelompokkan secara acak, melainkan dibagi berdasarkan program studi dengan jumlah maksimal 50 orang tiap kelompok. Ketua panitia, Dr. Muslim, M.Pd, menyebutkan metode ini dirancang untuk memudahkan koordinasi sekaligus memantau perkembangan karakter mahasiswa secara berkesinambungan.
Inovasi juga terlihat dari penempatan dosen pembina yang berasal dari program studi yang sama dengan mahasiswa binaannya. Pendekatan ini dinilai lebih tepat, karena pembina memahami karakteristik keilmuan dan kebutuhan akademik yang spesifik.
Kegiatan Bimtaq tahun ini tidak hanya menekankan sisi religius, tetapi juga menautkan aspek akademik dan teknologi digital. Para mahasiswa mendapat pengenalan program studi, mengikuti pendataan minat dan bakat melalui Google Form, serta menjalani presensi online. Hal ini menjadi langkah kampus dalam mengintegrasikan pembinaan spiritual dengan kompetensi akademik berbasis teknologi.
Dari sisi materi, mahasiswa memperoleh dua bekal utama. Pertama, “Menjadi Mahasiswa Berprestasi dan Beradab dengan Akhlaqul Karimah” yang dipandu dosen internal. Kedua, “Menjadi Mahasiswa Al-Ghuroba di Zaman Modern” yang diisi pemateri eksternal. Kehadiran dua sudut pandang ini memberi mahasiswa gambaran yang lebih luas tentang tantangan generasi muda Muslim di era global.
Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. H. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si, menegaskan bahwa Bimtaq merupakan bagian penting dari visi kampus, Education for Civilization. Menurutnya, pendidikan di STKIP tidak hanya diarahkan pada penguasaan ilmu pengetahuan, tetapi juga pada pembentukan jati diri yang kokoh agar mahasiswa siap menghadapi dinamika zaman dengan karakter Islami.
Dengan dukungan penuh Yayasan Taman Siswa, serta keterlibatan dosen pembina yang berpengalaman, Bimtaq VI diharapkan menjadi fondasi kuat bagi mahasiswa baru untuk tumbuh sebagai pribadi berilmu, beradab, dan mampu memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.
